Mimbarrepublik.com, Jakarta- Dinas Kesehatan DKI Jakarta melaporan penemuan dua kasus aktif baru cacar monyet (monkeypox) di Ibu Kota. Sehingga, total jumlah penderita penyakit tersebut di Jakarta sejak Agustus 2022 hingga saat ini mencapai 37 orang. Demikian disampaikan Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama, Sabtu (18/11/2023).
Satu pasien dinyatakan sembuh pada Agustus 2022 disusul 16 pasien pada 15 November 2023.
Sedangkan 20 pasien lainnya masih menjalani isolasi di rumah sakit.
“Seluruh pasien memiliki gejala ringan dan riwayat tertular melalui kontak seksual,” ujar Ngabila.
Ditambahkannya bahwa seluruh pasien berjenis kelamin laki-laki dan berusia antara 25 hingga 50 tahun. “Pasien cacar monyet membutuhkan perawatan selama dua sampai tiga minggu hingga dinyatakan sembuh,” ucapnya.
Ngabila juga mengatakan terdapat empat orang yang dinyatakan sebagai suspect pada Sabtu (18/11/2023).
Selain itu, Dinkes DKI juga telah memeriksa 120 orang yang memiliki kontak erat dengan pasien positif cacar monyet.
“Namun, hasil tes PCR menunjukkan bahwa mereka negatif cacar monyet,” tukasnya.
Ngabila juga menyatakan pihaknya telah memberikan vaksinasi cacar monyet kepada 495 orang, sesuai target Dinkes DKI.
(*Nur)