Mimbarrepublik.com, Jakarta- Musim kemarau akan tiba, anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Shinta Yosefina mengingatkan Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta segera mengeruk sedimen atau endapan lumpur di sejumlah saluran air.
Hal tersebut diminta sebagai upaya meminimalisasi terjadinya banjir akibat luapan air yang tak mampu tertampung ketika musim hujan tiba.
“Kalau yang saya lihat masih banyak sedimen lumpur yang belum dikeruk, dan juga banyak waduk yang tahun kemarin bahkan tahun ini belum ada pengerjaannya, padahal itu sangat bermanfaat sekali untuk menampung air,” ujar dia kepada wartawan, saat mengunjungi pengungsian korban banjir di Jakarta, Kamis, 22/2/2024
Di kesempatan yang sama, Shinta mengimbau Dinas SDA DKI Jakarta menggandeng jajaran pemerintah kota, seperti Lurah. Tujuannya, mengedukasi masyarakat terkait pengelolaan dan larangan membuang sampah sembarangan.
“Masalah sampah, warga juga masih perlu diedukasi rutin jangan buang sampah sembarangan dan pengelolaan sampahnya. Itu paling penting sih sebenernya, sebab mereka mau, tapi masih belum mengerti cara mengelola sampahnya bagaimana,” ungkap dia.
Selain itu, peran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI juga diperlukan untuk menyediakan bak penampung sampah. Pasalnya masyarakat mengeluhkan sulitnya tempat membuang sampah sementara sebelum diangkut petugas kebersihan.
Bahkan warga di Kelurahan Semper Barat, Cilincing Jakarta Utara menimbun sampah di lahan kosong yang mengakibatkan bau dan mengganggu warga sekitar.
“Saya meminta dibikinin tong sampah yang kayak bak gitu ya di setiap RT (rukun tetangga -red), tapi belum terealisasi, di kelurahan semper barat itu mereka menaro sampah ditumpuk ditanah kosong jadi warga yang didepan situ menderita karena mencium aroma tak sedap,” tukas Shinta. (*Kikel)