Mimbarrepublik.com, Jakarta- Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi angkat bicara ihwal dugaan kebocoran data di Kementerian Pertahanan. Ia menilai hal itu sebagai sebuah isu.
“Enggak-lah. itu isu isu aja lah,” kata Budi Arie kepada awak media di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Kamis, 2/11/ 2023.
Budi Arie justru menanyakan kebocoran apa yang dimaksud. Ia malah berkelakar lebih bahaya data perselingkuhan hingga data hutang yang bocor.
“Kebocoran apa yang dibocorin? Yang ngeri kan kalau dibocorin ini selingkuhannya kan? Ya kan? Bocoran hutang tar malah kalah heboh,” kata Budi Arie.
Sebelumnya beredar kabar bahwa ada peretas yang menjual akses data Kementerian Pertahanan. Dikutip dari akun X @stealthmole_int (https://twitter.com/stealthmole_int/status/1719653117032349876), peretas mengklaim sudah mengakses data sebesar 1,64 terabyte.
Pelaku pun menyebar tangkapan layar bagaimana upaya menganalisis peretasan. Akun ini menduga bahwa salah satu kemungkinan upaya peretasan menggunakan akun yang terkena malware pencuri.
Diduga ada sekitar 1.484 data kredensial di Kementerian Pertahanan yang diungkap di dunia dark web akibat malware tersebut. (*nur)