Mimbarrepublik.com, Semarang- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sukses menggelar acara Semarak Jejaring Kabupaten/Kota (Jejakk) Kreatif Indonesia 2023 pada 19 – 21 Mei lalu.
Acara yang diselenggarakan di Kota Semarang ini merupakan gelaran pertama dari kegiatan Semarak Jejakk Kreatif Indonesia yang rencananya akan diadakan setiap tahun. Perhelatan akbar ini merupakan aktivasi dan puncak kegiatan dari Program Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia.
Kegiatan ini dirancang untuk mendorong inisiatif dari setiap kabupaten/kota yang sudah mengikuti Penilaian Mandiri KaTa Kreatif Indonesia dalam mengadakan kegiatan bersama sebagai wujud komitmen berjejaring dalam skala nasional dan membentuk ekosistem ekonomi kreatif nasional.
Kesuksesan Tak Lepas dari Kolaborasi Kesuksesan acara Semarak Jejakk Kreatif Indonesia 2023 ini dapat terjadi karena adanya kolaborasi yang baik, antara Kemenparekraf dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kota Semarang.
Pada kesempatan ini Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi 109 kabupaten/kota yang tergabung dalam ekosistem KaTa Kreatif.
“Saya memberikan apresiasi kepada 109 Kabupaten/Kota yang tergabung dalam ekosistem KaTa Kreatif,” kata Sandiaga kepada wartawan, Sabtu 27/5/2023 di Semarang.
Semoga kegiatan ini lanjut Sandiaga, dapat menjadi peluang untuk mengembangkan simpul Kabupaten/Kota Kreatif berdasarkan subsektor unggulan guna memperkuat rantai nilai ekonomi kreatif, dimulai dari kreasi, produksi, distribusi, konsumsi, hingga konservasi, dengan upaya bersama, penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru berkualitas pada tahun 2024 melalui sektor pariwisata dan ekonomi kreatif bisa terwujud
Ia juga menyampaikan bahwa sampai dengan saat ini, tercatat ada 10.213 pelaku ekonomi kreatif dari 109 kabupaten/kota ekosistem KaTa Kreatif. Pelaku-pelaku ekonomi kreatif tersebut berkesempatan mengikuti tahapan lanjutan dalam aktivitas Pengembangan KaTa Kreatif.
“Aktivitas Pengembangan KaTa Kreatif sebaiknya diikuti oleh para pelaku ekonomi kreatif, karena untuk meningkatkan inovasi dan kewirausahawan, sehingga nantinya dapat menciptakan minimal 100 orang pelaku ekonomi kreatif per kabupaten/kota yang bisa menjadi local champion di daerahnya.”tukas Sandiaga.
Terakhir, Sandiaga Uno berpesan untuk mendukung kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif melalui 3SI dan semangat 3G.
“Mari kita dukung kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif melalui 3SI yaitu Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi dengan semangat 3G (Gercep, Geber, dan Gaspol). Saat ini kami fokus pada program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu, serta berorientasi pada pemulihan perekonomian Indonesia yang Serba Digital.”pungkas Sandiaga Uno.
Adapun acara Semarak Jejakk Kreatif Indonesia 2023 ini dihadiri oleh 22 para pelaku ekonomi kreatif dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari 30 KaTa Kreatif yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sebelumnya.
Kemudian dihadiri juga oleh 9 Penerima Penghargaan KaTa Kreatif Indonesia, yaitu Kabupaten Bantul, Kabupaten Bitung, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Bone Bolango, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Lebak, Kabupaten Ponorogo, Kota Sabang, dan Kabupaten Samosir.
Selain itu, hadir pula sebanyak 67 pelaku ekonomi kreatif dan UMKM dari kabupaten/kota se Jawa Tengah, 10 pelaku ekonomi kreatif dan UMKM kuliner dari Kota Semarang, serta 9 pelaku ekonomi kreatif dan UMKM dari merek lokal kriya Semarang.
Acara Semarak Jejakk Kreatif Indonesia 2023 ini juga diikuti oleh mahasiswa dari berbagai kampus, diantaranya Universitas Islam Indonesia (UIN), Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS), Universitas Bina Nusantara (Binus), dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Totalwin. (*Red)